Menurut pemimpin Tiongkok, sebagai dua negara anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) dan dua perekonomian papan atas di dunia, Tiongkok dan AS perlu berbagi tanggung jawab internasional dan mendorong perdamaian dunia. Dua negara juga perlu memperkuat dialog dan hubungan di semua tingkatan dan di semua bidang. Presiden Tiongkok menegaskan bahwa krisis di Ukraina tidak merupakan hal yang diinginkan. Konflik dan konfrontasi tidak memberikan kepentingan kepada pihak mana pun, sementara itu komunitas internasional perlu menghormati perdamaian dan keamanan.
Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Joe Biden berbagi pandangan bahwa dua negara perlu menghormati satu sama lain, bersama-sama hidup berdampingan secara damai dan menghindari konfrontasi.
Di pihaknya, Gedung Putih memberitahukan bahwa dalam pembicaraan virtual yang berdurasi 2 jam, Presiden AS, Joe Biden dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping menekankan perlunya mencapai solusi diplomatik bagi krisis Ukraina.