Menlu Wang Yi menunjukkan bahwa Tiongkok akan terus dengan gigih membela kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunannya. Dia menyatakan bahwa pada tahun baru perlu tercapai prospek baru, warga di dua negeri dan di seluruh dunia juga mengharapkan stabilitas dan perbaikan hubungan antara dua negara adi kuasa.
Pada pihaknya, Menlu Antony Blinken menunjukkan bahwa AS bersedia berdiskusi dengan Tiongkok tentang semua prinsip yang mengorientasikan hubungan bilateral, mengelola hubungan secara bertanggung jawab dan melaksanakan kerja sama di sektor yang mengabdi kepentingan bersama kedua belah pihak.
Selain itu, pemimpin Kementerian Luar Negeri dua negara juga membahas masalah Ukraina. Menlu Wang Yi menekankan bahwa Tiongkok selalu mendukung perdamaian dan semua tujuan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dan dunia internasional untuk mendorong perdamaian dan perundingan. Ia juga menunjukkan bahwa Tiongkok akan memainkan peranan konstruktif dalam menangani krisis ini dengan caranya sendiri.