Thailand membatalkan paspor mantan PM Yingluck Shinawatra

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Thailand, Prayut Chan-ocha, Senin (28/8), memberitahukan bahwa Pemerintah negara ini akan membatalkan paspor mantan PM Yingluck Shinawatra, orang yang dianggap telah pergi ke luar negeri setelah tidak menghadiri sidang pengadilan tentang pemberian vonis terhadap kasus gugatan yang bersangkutan dengan program harga beras yang kontroversial. 
 Thailand membatalkan paspor mantan PM Yingluck Shinawatra - ảnh 1Mantan PM Yingluck Shinawatra (Foto: AFP / VNA) 

Ketika menjawab interviu kalangan pers, PM Prayut Chan-ocha memberitahukan bahwa pembatalan paspor merupakan proses biasa dan Pemerintah Thailand akan mempelajari segi-segi hukum untuk membuat keputusan terhadap langkah-langkah selanjutnya.

Sebelumnya, pada pagi hari tanggal 25/8 lalu, Mahkamah Agung Thailand memerintahkan menangkap Yingluck karena telah tidak hadir dalam sidang sesi pengadilan pada pagi hari yang sama. 

Komentar