(VOVworld) – Duta Besar Suriah di Rusia, Riad Haddad, pada Selasa (11 Februari) memberitahkan bahwa Suriah akan membawa sebagian besar jenis-jenis senjata kimia yang berbahaya ke luar dari wilayah negara ini sebelum 1 Maret dan bisa memenuhi batas waktu terakhir ialah pada 30 Juni tentang pemusnahan sama sekali gudang senjata kimia.
Sebelumnya, Suriah telah tidak memenuhi batas waktu terhadap sebagian besar zat-zat kimia beracun pada 31 Desember menurut permufakatan yang telah dicapai antara Rusia dan Amerika Serikat (AS) guna membantu negara ini menghindari satu serangan dari AS.
Jenis-jenis senjata kimia yang paling berbahaya akan cepat dibawa
ke luar dari wilayah Suriah
(Foto: dantri.com.vn)
Selain itu, Damaskus juga tidak mencapai target dalam membawa sejumlah 700 ton senjata kimia yang paling berbahaya dan 500 ton senjata kimia yang berbahayanya jenis ke-2 ke luar dari wilayah pada 5 Februari, sehingga menimbulkan kecemasan Suriah akan bisa tidak memenuhi batas waktu terakhir pada 30 Juni mendatang. Duta Besar Riad Haddad mengeluarkan kesimpulan tersebut pada latar belakang wakil Pemerintah Suriah dan faksi oposisi sedang melakukan putaran perundingan perdamaian ke-2 di Jenewa, Swiss.
Menurut informasi-informasi terkini, semua perundingan pada Selasa (11 Februari) telah tidak mencapai kemajuan ketika wakil Pemerintah Suriah tidak menyepakati agenda perudingan-perundingan yang sedang berlangsung dan mengutuk faksi oposisi tentang penolakan membahas tema teror./.