Scotlandia membuka kemungkinan memveto berbagai undang-undang Brexit

Chia sẻ
(VOVworld) – Gubernur Scotlandia, Nicola Sturgeon, Minggu (26/6) menyatakan bahwa Badan Legislatif Scotland akan mempertimbangkan merintangi undang-undang tentang keluarnya Inggris dari Uni Eropa (atau disebut sebagai Brexit) kalau hal itu perlu untuk membela kepentingan orang Scotland.

(VOVworld) – Gubernur Scotlandia, Nicola Sturgeon, Minggu (26/6) menyatakan bahwa Badan Legislatif Scotland akan mempertimbangkan merintangi undang-undang tentang keluarnya Inggris dari Uni Eropa (atau disebut sebagai Brexit) kalau hal itu perlu untuk membela kepentingan orang Scotland.


Scotlandia membuka kemungkinan memveto berbagai undang-undang Brexit - ảnh 1
Gubernur Scotlandia, Nicola Sturgeo
(Foto : independent/ baogiaothong)


Dalam referendum tentang Brexit pada 23/6 lalu, ada  62% jumlah pemilih  Scotland yang mendukung Inggris tinggal di Uni Eropa, hanya 32% pemilih mendukung Brexit.

Menurut satu permufakatan yang bersangkutan dengan masalah membagi beberapa wewenang Kerajaan Inggris kepada Scotlandia, daerah Wales dan Irelandia Utara, undang-undang yang diberlakukan London bertujuan mengesahkan keputusan meninggalkan Uni Eropa harus mendapat kesepakatan dari 3 badan legislatif dari 3 daerah tersebut. Menurut Gubernur Nicola Sturgeon, ada banyak kemungkinan Scotland harus mengadakan referendum tentang masalah kemerdekaan untuk bisa terus tinggal di Uni Eropa seperti keinginan rakyat karena keluar dari Kerajaan Inggris bisa merupakan cara satu-satunya bagi Scotlandia untuk tinggal di Uni Eropa.

Komentar