(VOVworld) – Pada sidang Dewan Rusia- NATO (NRC) yang berlangsung di kota Brussel, Ibukota Belgia, pada Rabu (23 Oktober), Rusia dan NATO telah tidak mencapai kemajuan untuk mempersempit sengketa di sekitar sistim pertahanan rudal Eropa. Akan tetapi, dua fihak berkomitmen akan terus berupaya keras untuk memecahkan perdebatan ini.

        Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO, Anders Fogh Rasmussen memberitahukan bahwa walaupun masih belum berhasil menemukan solusi untuk sistim pertahanan rudal Eropa, tapi perbahasan tingkat Menteri ini dinilai sebagai positif dalam menangani kecemasan-kecemasan yang masih ada. Sekjen Anders Fogh Rasmessen memberitahukan bahwa dua fihak perlu terus melakukan perundingan secara terus terang dan jujur untuk mengatasi semua sengketa saat ini.



          Sementara itu, ketika berbicara di depan jumpa pers setelah sidang tersebut, Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu mengulangi kembali pandangan Moskwa bahwa semua rencana yang dikepalai oleh Amerika Serikat dalam menggelarkan satu sistim pertahanan rudal untuk menentang serangan-serangan dari luar Eropa bisa mengancam keamanan Rusia, oleh karena itu Rusia akan terus berupaya guna menangani masalah di sekitar rencana pertahanan rudal ini, menyambut hasil yang dicapai NRC serta mendorong kerjasama guna menangani semua kecemasan bersama seperti: anti terorisme, transparansi dalam semua latihan perang./.