Rusia menyebut penggelaran serdadu oleh Turki di Irak sebagai “pelanggaran yang ilegal”

Chia sẻ
(VOVworld) – Kemlu Rusia, Sabtu (12/12) memberitahukan bahwa Menlu Rusia, Sergei Lavrov telah melakukan pembicaraan dengan timpalannya dari Irak, Ibrahim al-Jaafari guna berbahas tentang pengerahan serdadu oleh Turki di Irak, tanpa memperdulikan protes Baghdad.
(VOVworld) – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia, Sabtu (12/12) memberitahukan bahwa Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov telah melakukan pembicaraan dengan timpalannya dari Irak, Ibrahim al-Jaafari guna berbahas tentang pengerahan serdadu oleh Turki di Irak, tanpa memperdulikan protes Baghdad.

Rusia menyebut penggelaran serdadu oleh Turki di Irak sebagai “pelanggaran yang ilegal”  - ảnh 1
Menlu Rusia, Sergei Lavrov
(Foto: baomoi.com)

Moskwa menyebut tindakan Turki tersebut sebagai “pelanggaran yang ilegal” terhadap kedaulatan dan wilayah Irak. Selain itu, Kemlu Rusia juga menyatakan: “Fihak Rusia menyatakan pendirian yang mantap dalam mendukung kedaulatan dan keutuhan wilayah Irak”.

Juga pada hari yang sama, ribuan demonstran yang sebagian besar adalah anggota pasukan-pasukan semi-militer Islam sekte Syiah telah berkumpul di Ibukota Baghdad, Irak untuk meminta kepada Turki supaya menarik serdadunya dari negara ini.

Komentar