Rusia mengutuk sanksi-sanksi dan proteksionisme dagang

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Ketika berbicara di depan acara pembukaan Konferensi Tingkt Tinggi (KTT) G-20 yang diadakan pada Jumat (30/11), di Buenos Aires, Ibu Kota Argentina, Presiden Rusia, Vladimir Putin telah mengutuk pengenaan yang salah sanksi-sanksi dan proteksionisme dagang.
Rusia mengutuk sanksi-sanksi dan proteksionisme dagang - ảnh 1Presiden Rusia, Vladimir Putin (Foto: VNA)

Menurut Presiden Rusia, hal ini akan mempengaruhi secara negatif semangat kerjasama internasional dan menghalangi aktivitas dagang internasional. Pernyataan Pemimpin Rusia meskipun tidak menyembut nama, tetapi pada kenyataannya bisa menunjukkan jelas pernyataan-pernyataan ini menyindir langsung Amerika Serikat (AS)-negara yang secara unilateral mengenakan sanksi-sanksi terhadap serentetan negara seperti Iran, Rusia, Kuba, Venezuela dan sebagainya dan juga  merupakan negara yang menyulut sumbu perang  tarif  terhadap para mitra dagang besar.

Pada hari yang sama, Presiden Rusia, Valdimir Putin memperingatkan bahwa maksud penarikan diri AS keluar dari Traktat Eliminasi Rudal Jarak Pendek dan Jarak Menengah (INF) pada tahun 1987 bisa menyulut sumbu satu perlombaan senjata baru. Pemimpin Rusia juga berseru supaya menyelamatkan permufakatan nuklir dengan Iran tanpa memperdulikan penarikan diri AS keluar dari permufakatan ini.

Komentar