Rusia mengimbau kepada Barat supaya mendukung dialog di Ukraina Timur

Chia sẻ
(VOVworld) – Barat sedang menyabot kesempatan-kesempatan menangani secara damai sengketa di Ukraina, ketika berintrik mengeluarkan kawasan-kawasan yang menyebut diri sebagai Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Lugansk dari perundingan-perundingan, bersamaan itu menganggap Rusia sebagai satu fihak dalam bentrokan ini.
(VOVworld) – Barat sedang menyabot kesempatan-kesempatan menangani secara damai sengketa di Ukraina, ketika berintrik mengeluarkan kawasan-kawasan yang menyebut diri sebagai Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Lugansk dari perundingan-perundingan, bersamaan itu menganggap Rusia sebagai satu fihak dalam bentrokan ini. Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov mengeluarkan pernyataan tersebut di Duma Negara pada Rabu (19 November).

Rusia mengimbau kepada Barat supaya mendukung dialog di Ukraina Timur - ảnh 1
Menlu Rusia, Sergei Lavrov
(Foto: baomoi.com)

Kepala cabang diplomatik Rusia juga mengimbau kepada Barat supaya mendukung dialog langsung antara Pemerintah Kiev dan pasukan penuntut kemerdekaan di bagian Timur guna mencapai perdamaian yang mantap dan kerukunan nasional di Ukraina.

Sementara itu, Perdana Menteri Ukraina, Arseny Yatseniuk, pada Rabu (19 November) menolak kemungkinan melakukan perundingan langsung dengan pasukan penuntut kemerdekaan di bagian Timur negara ini.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, pada hari yang sama, Presiden Rusia, Vladimir Putin menyatakan bahwa Moskwa bersedia bekerjasama dengan Amerika Serikat di atas dasar menghormati kepentingan satu sama lain, setara dan tidak mengintervensi pada urusan internal satu sama lain./.

Komentar