(VOVworld) – Pada Rabu (12 November), Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia membantah informasi dari NATO yang menyatakan bahwa iringan mobil militer Rusia masuk ke wilayah Ukraina. Juru bicara Kemhan Rusia, Igor Konashenkov menunjukkan bahwa informasi tersebut adalah tidak berdasar. Menurut pernyataan dari Kemhan Rusia, semua informasi tentang hadirnya tentara Rusia di Ukraina tidak terbukti. Oleh karena itu, informasi tersebut bisa dianggap sebagai tindakan melawan Rusia.
Iringan mobul bantuan dari Rusia menuju ke Ukraina
(Foto : baomoi.com)
Sebelumnya, dalam kunjungan di Bulgaria, Kepala Staff Umum NATO di Eropa, Jenderal Philip Breedlove mneyatakan bahwa selama 2 hari ini, persekutuan ini melihat “iringan mobil militer Rusia, diantaranya ada banyak tank, mobil meriam dan serdadu sedang menuju ke kawasan Ukraina Timur”, tempat yang berlangsung pertempuran militer antara pemerintah pusat Kiev dengan pasukan menuntut federasi selama 6 bulan ini.
Dalam satu perkembangan yang lain, pada hari Rabu juga, Uni Eropa memutuskan memberikan lagi 3,3 juta Euro bagi rakyat yang menjadi korban dalam bentrokan di Ukraina, membantu mereka mempersiapkan bagi musim winter ini. Dengan pos bantuan ini, bantuan kemanusiaan yang diberikan oleh EU ke Ukraina dari awal krisis telah mencapai 11,05 juta Euro.
Pada hari yang sama, Komisi Eropa memberitahukan akan melakukan pengucuran uang kepada Kiev sebanyak 260 juta Euro (sama dengan kira-kira 325 juta USD) dalam kerangka program bantuan ekonomi makro (AMF) di negara ini./.