Dari pihak AS, Presiden Donald Trump menyatakan bahwa sejawatnya dari Ukraina, Volodymyr Zelensky mengungkapkan Kiev belum “memahami sepenuhnya” proposal perdamaian yang disusun Washington. Sementara itu, Zelensky sedang mengusahakan satu kesepakatan terpisah dengan AS dan beberapa sekutu Eropa dalam menjamin keamanan, sekaligus berencana melakukan pertemuan dengan pemimpin Inggris, Prancis dan Jerman di London untuk mendapatkan dukungan.
Pada hari yang sama, Dimitry Peskov, Jubir dari Presiden Rusia juga memberitahukan bahwa Rusia dan AS sedang melaksanakan persiapan di tingkat pakar untuk memastikan pertemuan selanjutnya antara Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden AS, Donald Trump dapat menghasilkan kemajuan yang substansial. Ia juga menambahkan bahwa sejauh ini belum ada rencana penyelenggaraan pertemuan tersebut sebelum Tahun Baru.
Dalam satu perkembangan terkait, pada hari yang sama, para pemimpin Estonia, Finlandia, Irlandia, Latvia, Lituania, Polandia, dan Swedia mengimbau Uni Eropa untuk segera mendorong penggunaan aset Rusia yang dibekukan guna memberikan dukungan finansial kepada Ukraina.