(VOVworld) – Pada Sabtu (1 Desember), setelah Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea mengumumkan rencana peluncuran satelit pemantau bola bumi yang bernama “Kwangmyongsong 3” dari 10 sampai 22 Desember ini, Republik Korea telah menyatakan “kecemasan yang serius” terhadap rencana Pyong Yang tersebut.
Ilustrasi
(Foto: baomoi.com) Kantor Berita Yonhap mengutip kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Korea, Cho Tai Young diantara lain mengatakan bahwa Seoul menganggap bahwa rencana RDR Korea tersebut untuk meluncurkan satu rudal jarak panjang, bersamaan itu memperingatkan bahwa Pyong Yang mungkin akan harus menghadapi reaksi yang keras dari komunitas internasional.
Sementara itu, menurut para pejabat Pemerintah Jepang, Perdana Menteri Jepang, Yoshihiko Noda menyatakan bersedia berkoordinasi dengan Tiongkok, Republik Korea, Rusia dan Amerika Serikat untuk mengimbau kepada Pyong Yang supaya jangan menjalankan rencana tersebut. Menteri Pertahanan Jepang, Satoshi Morimoto telah melakukan sidang para pejabat tingkat tinggi kementerian ini untuk membahas langkah menghadapi rencana peluncuran satelit RDR Korea tersebut./.