KCNA menunjukkan bahwa Markas Staf Umum Tentara Rakyat Korea memerintahkan untuk menembakkan 10 peluru dari banyak sistem peluncur roket multilaras untuk secara gigih memukul mundur kapal musuh.
Sementara itu, Dewan Kepala Staf Umum Republik Korea (JCS) mengatakan sudah mengusir kapal dagang RDRK setelah kapal itu melintasi Garis Batas Utara (NLL), batas nyata di laut antara bagian dua negara Korea.