Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Republik Korea, pada Selasa (16 Juni), telah menyatakan bahwa negara ini akan “memberikan balasan yang kuat terhadap semua tindakan provokatif militer yang mungkin dilakukan oleh RDRK”. Republik Korea juga “sangat menyesalkan” tentang penghancuran kantor penghubung bersama antar-Korea di kota perbatasan Kaesong pada hari yang sama, pukul 14:49 waktu lokal (pukul 12:49 WIB).