(VOVworld) – Pada Rabu malam (31 Desember 2014), semua aktivitas menyambut tahun baru 2015 berlangsung secara bergelora di semua kota besar di Vietnam. Dari pukul 19.00 arus orang telah datang ke jalan-jalan pokok kota Hanoi. Semua jalan dihiasi dengan lampu dan bunga secara megah.
Program kesenian menyambut tahun baru 2015 di kota Hanoi
(Foto: thethaovanhoa.vn)
Di semua pusat budaya dan pusat kesenian besar berlangsung banyak program kesenian seperti misalnya
“Menyambut tahun baru 2015- Semangat Thang Long-Hanoi”, “Semangat Vietnam, brand Vietnam, integrasi internasional”. Saudara Nguyen Thanh Tung, seorang warga kota Hanoi mengatakan:
“Saya datang ke sini sangat dini untuk menonton program pertunjukan kesenian di danau Guom. Pada tahun baru ini, harapan saya yang paling besar ialah semua orang sehat dan ekonomi akan jauh bersemarak serta ada banyak pesta jalanan yang lebih kolosal”.Selain itu, banyak aktivitas kebudayaan dan kesenian juga berlangsung di pusat ibu kota dan semua distrik dan kabupaten di kota Hanoi untuk mengabdi rakyat menyambut tahun baru.
Di kota Ho Chi Minh, semua jalan di pusat kota dihiasi secara megah dengan juta lampu LED dalam bentuk bunga. Tepat pada pukul 0.00 tanggal 1 Januari 2015, udara di kota menjad terang dengan acara peluncuran kembang api yang berwarna-warni. Dalam arus orang yang menyambut tahun baru, Phillip Brown, wisatawan Amerika Serikat mengatakan: “Saya hidup di Vietnam selama 3 tahun ini. Kesempatan-kesempatan seperti ini selalu ada detik yang sangat khusus bagi semua orang. Semua aktivitas sangat ramai-ramai. Ketika memasuki tahun baru, saya mengharapkan agar semua orang sehat dan mencapai sukses”.
Dalam pada itu di kota Can Tho (Vietnam Selatan), dari pukul 20.000 tanggal 31 Desember 2014 berlangsung program kesenian khusus dengan tema “Kota Can tho menyambut kedatangan tahun baru 2015” untuk memanifestasikan kebanggaan akan prestasi-prestasi yang dicapai oleh Organisasi Partai dan rakyat kota Can Tho pada tahun 2014. Le Van Tam, Wakil Ketua Komite Rakyat kota Can Tho memberitahukan: “Tahun 2015 juga adalah tahun terakhir dari Repelita, membuat persiapan terhadap kongres Organisasi Partai berbagai tingkat, maka seluruh Organisasi Partai, tentara dan rakyat kota Can Tho bertekad menyelesaikan semua target dan tugas. Saya percaya bahwa dengan kemenangan yang sudah tercapai, pada tahun 2015, rakyat kota Can Tho akan mendapatkan kehidupan cukup sandang, cukup pangan, berbahagia dan sukses”.
Bersama dengan rakyat Vietnam, rakyat di seluruh dunia juga menyambut kedatangan tahun baru 2015. Pulau Samoa dan New Zealand adalah dua kawsan yang menyambut kedatangan tahun baru 2015 paling dini. Rakyat New Zealand berkumpul di pusat ibu kota Auckland untuk memandangi acara meluncurkan kembang api yang megah di puncak menara Sky Tower. Kota Sydney, Australia menyambut tahun baru dengan acara meluncurkan kembang api yang paling spektakular di dunia. Diprakirakan ada kira-kira 1,6 juta orang telah memandangi acara ini di dermaga pelabuhan Sydney.
Tanpa memperdulikan cuaca dingin, kira-kira satu juta orang telah hadir di lapangan Times di kota New York, Amerika Serikat untuk menyambut tahun baru dengan program musik dan acara melepaskan bola kristal Waterford yang khas. Menurut Panitia Penyelenggara, upacara menyambut tahun baru 2015 di lapangan Times ini menyerap pemantauaan kira-kira 200 juga penduduk Amerika Serikat dan kira-kira 1 miliar orang lain di dunia melalui televisi dan radio.
Di Jerman, kira-kira 1 juta orang telah datang ke pintu benteng Brandenburg di ibu kota Berlin untuk menyambut tahun baru. Ini juga adalah salah satu upacara menyambut tahun baru yang paling besar di Jerman dan adalah upacara menyambut tahun baru di udara luar paling besar di dunia.
Kota Beijing (ibu kota Tiongkok) menyambut tahun baru 2015 dengan program kesenian yang khas di es. Ini juga adalah program permulaan terhadap Beijing untuk bisa mengadakan satu Olympiade musim dingin secara kolosal pada tahun 2022.
Di Federasi Rusia, rakyat berkumpul di pusat ibu kota untuk menyambut detik alih tahun.
Di Malaysia, dalam pesannya kepada rakyat, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengakui bahwa tahun 2014 adalah tahun yang paling sulsit dalam usaha memimpin Tanah Air dari dia, bersamaan itu adalah salah satu tahun yang paling sulit dalam sejarah Malaysia dengan serentetan musibah penerbangan yang rahasia. Akan tetapi, dia percaya bahwa Malaysia akan memasuki tahun 2015 dengan semangat yang kuat dan tekad yang lebih tinggi./.