Presiden Vietnam, Vo Van Thuong Terima Para Dubes dan Kepala Perwakilan Vietnam di Luar Negeri

Vu Dung
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Presiden Vietnam, Vo Van Thuong, pada Rabu sore (20 Desember), di Istana Presiden, Kota Hanoi, telah menerima para Duta Besar (Dubes) dan Kepala Perwakilan Vietnam di luar negeri pada kesempatan para Dubes pulang kembali ke tanah air untuk menghadiri  Konferensi Diplomatik ke-32.

Presiden Vietnam, Vo Van Thuong Terima Para Dubes dan Kepala Perwakilan Vietnam di Luar Negeri - ảnh 1Presiden Vo Van Thuong berbicara di pertemuan tersebut (Foto: VNA)

Pada pertemuan tersebut, Presiden Vo Van Thuong menekankan bahwa sejak bulan Oktober tahun lalu, Vietnam telah berhasil melaksanakan banyak program hubungan luar negeri,  baik bilateral maupun multilateral yang bermakna. Selain itu, Vietnam juga telah meningkatkan hubungan dengan beberapa mitra besar, di antaranya ada Amerika Serikat, Jepang dan sebelumnya ialah Republik Korea (pada tahun 2022). Semua hal tersebut memanifestasikan visi, sikap, ketulusan dan semangat memberikan kontribusi positif dari Vietnam bagi dunia internasional.

Presiden Vo Van Thuong meminta para diplomat supaya perlu menguasai dengan mantap  garis politik urusan luar negeri dari tanah air. Seiring dengan itu, para diplomat perlu memperkuat hubungan politik dan hubungan luar negeri dengan negara-negara, di antaranya menganggap diplomasi ekonomi sebagai tugas titik berat untuk membuka bidang-bidang potensial dan menerobos.

Di samping pekerjaan diplomatik, Presiden Vo Van Thuong juga meminta pada diplomat supaya meningkatkan pemberian konsultasi. Beliau menekankan bahwa Vietnam sedang aktif berpartisipasi pada berbagai mekanisme kerja sama multilateral, perjanjian-perjanjian perdagangan bebas dan memperluas hubungan, daerah dan ruang perkembangan. Ini merupakan peluang untuk mendorong pembaruan dan reformasi, oleh karena itu badan-badan diplomatik Vietnam di luar negeri perlu memperkuat pemahaman, secara tepat waktu memberikan konsultasi kepada para pemimpin negara untuk mengatasi semua problematik dalam kerja sama-kerja sama bilateral dan multilateral.

Komentar