Presiden Vietnam, Nguyen Xuan Phuc (foto: chinhphu.vn) |
Ini merupakan kunjungan resmi pertama yang dilakukan Presiden Nguyen Xuan Phuc dengan martabat sebagai Presiden Negara Vietnam ke Republik Korea setelah 11 tahun dan juga merupakan kunjungan tingkat paling tinggi yang dilakukan pemimpin Partai Komunis dan Negara Vietnam ke Republik Korea sejak negara ini mempunyai Presiden baru. Presiden Nguyen Xuan Phuc juga adalah pemimpin senior asing pertama yang melakukan kunjungan kenegaraan ke Republik Korea sejak Presiden Yoon Suk-yeol dilantik pada Mei 2022 yang lalu.
Presiden Nguyen Xuan Phuc dan delegasi tingkat tinggi Vietnam, pada pukul 15.00 tgl 04 Desember, tiba di Bandara militer di Ibukota Seol, memulai kunjungan kenegaraan di Republik Korea.
Menurut rencana, Presiden Republik Korea, Yoon Suk-yeol memimpin upacara penyambutan khidmat kepada Presiden Nguyen Xuan Phuc dan delegasi tingkat tinggi Vietnam di Kantor Kepresidenan. Selanjutnya, kedua pemimpin mengadakan pembicaraan dan menyaksikan penandatanganan beberapa naskah kerja sama antara kedua negara.
Dalam kunjungannya, Presiden Nguyen Xuan Phuc akan melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Republik Korea, Han Duck-soo dan Ketua Parlemen Kim Jin-pyo, menemui Deputi Perdana Menteri Choo Kyung-ho, menghadiri forum badan usaha Vietnam-Republik Korea, melakukan temu kerja dengan Kamar Dagang dan Industri Republik Korea, melakukan pertemuan dan simposium dengan beberapa pemimpin badan usaha dan organisasi keuangan papan atas Republik Korea.
Presiden Nguyen Xuan Phuc juga mengunjungi dan menemui Walikota Provinsi Gyeonggi. Di sini, Beliau menghadiri upacara penyambutan dan mengumumkan Hari Vietnam di Kota Gwangju, serta menghadiri Program pertunjukan kesenian memperingati HUT ke-30 penggalangan hubungan diplomatik Vietnam-Republik Korea.
Kunjungan ini berlangsung pada latar belakang istimewa, ketika kedua negara memperingati HUT ke-30 penggalangan hubungan diplomatik dan pencapaian kerja sama antara Vietnam dan Republik Korea sedang berada pada tahap baik. Ini juga merupakan waktu di mana Vietnam menggelar dengan inisiatif garis politik hubungan luar negeri yang disahkan Kongres Nasional XIII Partai Komunis Vietnam. Kunjungan tersebut juga diharapkan akan membuka satu halaman baru dalam hubungan antara Vietnam dan Republik Korea.