Menurut Donald Trump, AS memerlukan satu komitmen dari negara-negara ini bahwa mereka akan tidak membuat satu uang tunai BRISC yang baru atau mendukung uang tunai pun untuk mengganti uang USD. Apabila negara-negara BRISC tidak mengeluarkan komitmen seperti itu, mereka akan harus menderita tarif impor sebanyak 100 persen atau akan tidak dibolehkan mengekspor barang ke AS. Pada konferensi tingkat tinggi Kelompok BRISC di Rusia pada bulan Oktober lalu, kelompok ini telah mendiskusikan pendorongan transaksi-transaksi tanpa USD bersamaan itu memperkuat uang-uang lokal. Negara-negara tersebut juga mengeluarkan Pernyataan Bersama yang memacu penguatan sistem-sistem perbankan internal serta menciptakan syarat bagi transaksi-transaksi dengan uang lokal menurut inisiatif pembayaran lintas perbatasan BRICS.