Presiden Rusia, Vladimir Putin dan timpalanya dari Turki, Tayyip Erdogan (Foto: Reuters) |
Istana Kremlin memberitahukan bahwa titik berat pembicaraan telepon ialah krisis di Libya, di antaranya dua pihak menekankan bahwa perlu melakukan langkah-langkah nyata untuk mencapai gencatan senjata yang berkelanjutan. Dua pemimpin juga sepakat memperkuat upaya-upaya anti terorisme di Suriah, setelah menerima informasi tentang ledakan di Provinsi Idlib di jalan patroli bersama dari Rusia dan Turki.