Presiden Perancis, Emmanuel Macron (Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam) |
Presiden Emmanuel Macron juga berkomitmen akan berupaya keras untuk membangun satu Uni Eropa yang lebih efektif, lebih demokratis, membawa lebih banyak sifat politik karena Uni Eropa merupakan instrumen yang membantu negeri Perancis menjadi kuat. Dia menyatakan akan melakukan segala yang perlu dilakukan untuk melawan terorisme dan memecahkan krisis migran global.
Pada hari yang sama, Presiden Emmanuel Macron mengangkat Alexis Kohler sebagai Sekretaris Jenderal Istana Elysse. Pada saat mantan diplomat veteran, mantan Duta Besar Perancis untuk Jerman, Philippe Etienne memegang jabatan sebagai penasehat diplomatik dari Presiden. Pada Senin (15 Mei), Presiden Emmanuel Macron mengumumkan jabatan Perdana Menteri dan daftar unsur kabinet akan diumumkan sehari kemudian.