Presiden Amerika Serikat, Donald Trump . (Foto: Xinhua/Kantor Berita Vietnam) |
Ketika diinterviu oleh Kantor Berita Fox News, penasihat dari Presiden AS, Larry Kudlow memberitahukan: Presiden Donald Trump sedang mempertimbangkan secara serius soal menuju ke permufakatan-permufakatan bilateral, alih-alih perundingan-perundingan tentang amandemen NAFTA seperti sekarang. Presiden Donald Trump percaya bahwa permufakatan bilateral selalu lebih baik dari perjanjian-perjanjian besar, oleh karena itu pemimpin Gedung Putih bisa cepat menuju ke perbahasan-perbahsan bilateral alih-alih multilateral. Penasihat Larry Kudlow juga minta perhatian bahwa pada latar belakang proses perundingan tentang amandemen NAFTA sedang mengalami stagnasi, tercapainya permufakatan-permufakatan bilateral “mungkin berlangsung secara lebih cepat”. Namun pejabat ini menganggap bahwa Donald Trump akan tidak menarik diri dari NAFTA, akan berupaya keras mencoba satu cara pendakatan lain.