Presiden AS, Donald Trump menyatakan akan menunda peningkatkan tarif terhadap barang Tiongkok

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada Senin pagi (25 Februari), telah menyatakan bahwa dia akan menunda peningkatan tarif terhadap barang Tiongkok senilai lebih dari 200 miliar USD yang direncanakan akan dikenakan pada tanggal 1/3 mendatang, mengutip “kemajuan-kemajuan yang berarti” dalam perundingan perdagangan AS-Tiongkok pada akhir pekan ini. 
Presiden AS, Donald Trump menyatakan akan menunda peningkatkan tarif terhadap barang Tiongkok - ảnh 1 Presiden AS, Donald Trump (Foto: Xinhua/VNA)

Di Twitters-nya, Presiden Donald Trump juga memberitahukan akan berencana melaksanakan satu pertemuan puncak dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping di zona peranginan Mar-a-Logi, Negara Bagian Floria, AS untuk menandatangani satu permufakatan ketika menyatakan bahwa kedua pihak juga mencapai kemajuan.

Putaran perundingan perdagangan AS-Tiongkok di Washington kali ini merupakan putaran perundingan yang ke-4 sejak pimpinan dua perekonomian yang paling besar di dunia menyepakati “gencatan senjata” perdagangan selama 90 hari sampai tanggal 1/3 mendatang. Permufakatan tersebut telah dicapai oleh Presiden Donald Trump dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping di Argentina pada bulan 11/2018.

Beberapa jam  setelah menyatakan menunda peningkatan tarif  terhadap barang-barang Tiongkok pada pada Senin pagi (25 Februari),  (WIB), Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump  memberitahukan bahwa dia ingin mencapai satu  permufakatan perdagangan yang mengutungkan  bagi kedua pihak AS dan pihak Tiongkok. Ketika berbicara  di depan para gubernur negara bagian di Gedung Putih, Presiden Donald Trump menyatakan: “Kami ingin mencapai satu permufakatan yang  baik bagi kedua  negara dan itu benar-benar merupakan hal-hal yang akan kami laksanakan”.  Dia juga  memberitahukan mungkin akan ada “kabar penting yang sangat baik”  dalam waktu 1-2 pekan mendatang jika semua perundingan antara AS dan Tiongkok berlangsung secara lancar.

Komentar