PM Vietnam, Pham Minh Chinh (kanan) dan mantan PM Inggris, Tony Blair (Foto: Nhat Bac/VGP) |
Pada pertemuan tersebut, kedua belah pihak mendiskusikan masalah-masalah regional dan internasional yang menjadi minat bersama, terutama berbagai kecenderungan Revolusi Industri 4.0, kecerdasan buatan, munculnya proteksionisme, persaingan strategis, dan sebagainya.
Tentang beberapa orientasi prioritas kerja sama, PM Pham Minh Chinh meminta TBI supaya memperkuat konektivitas para mitra dan badan usaha asing untuk melakukan investasi ke Vietnam, membantu Vietnam menyerap sumber daya bagi pertumbuhan hijau, mengurangi emisi limbah, dan beradaptasi dengan perubahan iklim. Seiring dengan itu, TBI membantu usaha mendorong transformasi digital, menggelar Program transformasi digital nasional, membangun pusat-pusat inovasi kreatif, memproduksi chip semikondukter, mengembangkan energi hijau, dan sebagainya.
Pada pihaknya, Direktur Eksekutif TBI Tony Blair menegaskan, TBI akan selalu bersinergi, membantu Vietnam dan terus bekerja dengan badan-badan terkait untuk mendorong dan menggelar berbagai kegiatan, program, dan kerja sama konkret.