(VOVworld) – Komitmen di atas dikeluarkan Perdana Menteri (PM) Kamboja pada Senin (10 Februari) ketika berbicara di depan acara wisuda Universitas Manajemen Nasional. PM Hun Sen menekankan bahwa sampai sekarang, semua institusi kenegaraan yang terdiri dari Majelis Rendah, Majelis Tinggi, Pemerintah dan institusi monarki semuanya sedang beraktivitas secara baik tanpa memperdulikan boikot yang dilakukan faksi oposisi terhadapParlemen setelah pemilu pada Juli 2013. PM Kamboja, Hun Sen (Foto: tienphong.vn) Kamboja sedang menghadapi krisis politik yang bersangkutan dengan hasil pemilu tersebut, menurut itu Partai Rakyat Kamboja (CPP) berkuasa merebut 68 kursi dan Partai Penyelamatan Bangsa Kamboja (CNRP) oposisi merebut 55 kursi dalam Parlemen. Partai oposisi melakukan demonstrasi untuk menuntut kepada PM Hun Sen supaya mengundurkan diri dan menyelenggarakan kembali pemilu. Akan tetapi, PM Hun Sen telah menegaskan akan tidak mengundurkan diri dan tidak melakukan pemilu kembali./. Từ khóa: vovworld vov Kamboja Hun Sen memboikot krisis politik melakukan demonstrasi Komentar Submit Xem thêm
Dirjen VOV Do Tien Sy: Rubrik “Era Kebangkitan Vietnam” Harus Sampaikan Semangat Kebanggaan Bangsa, Kepercayaan untuk Berbaur pada Aliran Dunia