PM Israel, Benjamin Netanyahu (Foto: The Hayride) |
Komentar tersebut dikeluarkan beberapa hari setelah Menteri Pertahanan Avigdor Lieberman mengundurkan diri karena perselisihan dalam menangani bentrokan di Jalur Gaza.
Sebelumnya, pada 14/11 lalu, Menteri Avigdor Lieberman menyatakan mengundurkan diri karena ada perselisihan tentang gencatan senjata di Jalur Gaza, bersamaan itu mendesak kepada Pemerintah supaya cepat mengadakan pemilu. Dia juga menyatakan bahwa partai sayap kanan “Yisrarel Beitenu” yang dia pimpin akan meninggalkan koalisi pimpinan PM.