Menurut rencana permulaan, Parlemen Inggris berencana akan melakukan pemungutan suara tentang permufakatan Brexit pada Selasa (11/12). Tetapi, PM Inggris, Theresa May, pada Senin (10/12) telah memutuskan menunda pemungutan suara tentang permufakatan Brexit untuk diesahkan di Majelis Rendah. Dia sedang berharap agar penundaan rencana pemungutan suara akan membantu dia mempunyai waktu untuk mengusahakan konsensi-konsensi lain dari pihak EU untuk memuaskan opini umum Inggris. Menurut rencana, dia akan mengahadiri satu persidangan dengan Dewan Eropa pada Kamis (13/12) ini untuk mengusahakan dukungan. Perhatian-nya utama adalah rencana cadangan bagi perbatasan Irlandia – masalah yang sedang terbentur dengan tentangan sengit dari para legislator konservatif yang mendukung Brexit keras.