Fayez Al Serraj, Perdana Menteri Pemerintah Persatuan Nasional Libia (Foto: AFP)
|
Ketika berbicara di depan televisi, PM Fayez Al Serraj merekomendasikan gagasan untuk menghentikan konflik dan menyerukan warga Libia supaya mendukung dia. Gagasan ini berdasarkan pada koordinasi dengan perutusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Libia untuk mengadakan satu konferensi nasional yang bertujuan menghimpun semua pasukan politik dan wakil rakyat di seluruh negeri. Konferensi ini akan merekomendasikan satu peta jalan bagi tahap mendatang dan bersatu menyusun satu dasar dari undang-undang dasar untuk mengadakan pemilihan, menyerukan Dewan Keamanan PBB (DK PBB) dan komunitas internasional supaya mendukung dan mengakui hasil yang dicapai.
Namun, ketika berbicara di depan Kantor Berita Reuters pada hari yang sama, PM Fayez Al Serraj juga memberitahukan bahwa dia tidak bersedia melakukan perundingan dengan Jenderal Khalifa Haftar – Komandan pasukan tentara Timur (GLA) untuk menghentikan operasi militer terhadap Ibukota Tripoli selama 2 bulan lalu. Pernyataan ini agak merendahkan kemungkinan yang mencapai permufakatan gencatan senjata secepatnya di Libia.