(VOVworld) – Setelah tiga jam berlangsung perundingan yang menegangkan di “Kamp Borsig”, di kota Berlin, Ibukota Jerman, pada Rabu malam (21 Januari), para Menteri Luar Negeri (Menlu) dari kelompok Normandia (yang meliputi: Ukraina, Rusia, Jerman dan Perancis) menyetujui bahwa semua fihak yang berbentrokan di Ukraina Timur harus menarik senjata berat ke luar dari kawasan non-militer menurut permufakatan Minsk pada September 2014, serta menetapkan garis demarkasi antara daerah Pemerintah Kiev dan daerah yang dikontrol pasukan penuntut kemerdekaan di Ukraina Timur.

Menlu Jerman, Frank-Walter Steimeier memberitahukan bahwa semua fihak telah mencapai pengertian satu sama lain tentang garis demarkasi dan kemudiaan akan menarik senjata berat menurut permufakatan Minsk. Menlu Jerman juga memberitahukan bahwa perundingan ini telah mencapai “kemajuan yang signifikan”, tapi hal ini belum berarti akan mendatangkan “terobosan” untuk masalah Ukraina Timur.

Pernyataan bersama yang dikeluarkan Menlu 4 fihak tersebut juga menekankan bahwa kalau Permufakatan Minsk pada 5 September lalu mencapai kemajuan-kemajuan kongkrit, maka pertemuan puncak “Normandia” di Astana, Kazakhstan baru ada kesempatan berlangsung./.