Perancis mengundang pemimpin Palestina dan Israel menghadiri Konferensi Perdamaian

Chia sẻ
VOVworld) - Kanal Bahasa Arab dari Radio Israel, pada Jumat (9 Desember), memberitakan:  Perancis resmi mengundang  Presiden  Palestina, Mahmoud Abbas dan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu  datang ke Paris pada 22 Desember ini.

(VOVworld) - Kanal Bahasa Arab dari Radio Israel, pada Jumat (9 Desember), memberitakan:  Perancis resmi mengundang  Presiden  Palestina, Mahmoud Abbas dan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu  datang ke Paris pada 22 Desember ini. Radio tersebut juga mengutip kata-kata asisten Presiden Palestina, Nabil Abu Rdineh yang memberitahukan: Presiden Mohmoud Abbas telah menerima undangan. Dia menambahkan bahwa kunjungan Presiden Mahmoud Abbas di Paris bertepatan dengan saat berlangsung satu konferensi internasional yang diadakan di Paris untuk memulihkan proses perdamaian Israel-Palestina.


Perancis mengundang pemimpin Palestina dan Israel menghadiri Konferensi Perdamaian - ảnh 1
Presiden  Palestina, Mahmoud Abbas (kanan)  dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu  
(Foto: charismanews.com)

Sebelumnya, Kantor Perdana Menteri Israel memberitahukan: PM Benjamin Nentanyahu  telah menolak usulan Perancis  tentang  soal menemui Presiden Palestina, Mahmoud Abbas dalam kerangka konferensi perdamaian internasional yang direncanakan akan diadakan di Paris. Dalam pembicaraan telepon dengan Presiden Perancis, Francois Hollande, PM Benjamin Netanyahu menunjukkan: Jika Perancis menghapuskan konferensi internasional di Paris, dia siap bertemu dengan pemimpin Palestina untuk mengadakan pembicaraan langsung, tanpa prasyarat. Pemberitahuan menegaskan: Israel akan tidak menghadiri konferensi internasional yang dianggap oleh negara ini tidak turut memberikan perdamaian. Perundingan damai terkini antara Israel dan Palestina dengan Amerika Serikat sebagai mediator  telah  gagal pada bulan April 2014.

Komentar