Pembukaan Konferensi Meja bundar Asia-Pasifik

Chia sẻ
(VOVworld) -  Pada Senin (3 Juni), Konferensi Meja bundar Asia-Pasifik ke-27 dengan tema“Perubahan strategi di Asia” telah dibuka di Kuala Lumpur (Ibukota Malaysia). Ketika berbicara di depan konferensi ini, Perdana Menteri (PM) Malaysia, Najib Razak mengimbau kepada negara-negara Asia supaya memperkuat kerjasama pada latar belakang tantangan-tantangan besar yang bisa memperlambat laju pertumbuhan dan perkembangan di kawasan. 
(VOVworld) -  Pada Senin (3 Juni), Konferensi Meja bundar Asia-Pasifik ke-27 dengan tema “Perubahan strategi di Asia” telah dibuka di Kuala Lumpur (Ibukota Malaysia). Ketika berbicara di depan konferensi ini, Perdana Menteri (PM) Malaysia, Najib Razak mengimbau kepada negara-negara Asia supaya memperkuat kerjasama pada latar belakang tantangan-tantangan besar yang bisa memperlambat laju pertumbuhan dan perkembangan di kawasan.

Pembukaan Konferensi Meja bundar Asia-Pasifik - ảnh 1
PM Malaysia, Najib Razak
(Foto: baodongnai.com.vn)

Dia memberitahukan bahwa setelah krisis keuangan baru-baru ini di Eropa, dunia sedang memindah titik berat ke Asia- kawasan yang sedang menyerap “intelektualitas”, sumber modal dan sumber daya yang semakin meningkat. Akan tetapi, PM Najib menunjukkan bahwa Asia sedang menghadapi 3 tantangan penting yalah perubahan iklim, bentrokan-bentrokan di kawasan dan pencarian jalan perkembangan yang mantap. 

PM Najib memperingatkan bahwa tantangan-tantangan ini punya hubungan sama satu lain yang erat, oleh karena itu, kalau negara-negara Asia ingin melaksanakan komitmen-nya, maka perlu mengatasi semua tantangan ini dengan cara memperkuat komitmen kerjasama, mendorong kuat konektivitas satu sama lain, tapi juga dengan negara-negara lain di dunia. Menurut rencana, Konferensi Meja Bundar Asia-Pasifik akan berlangsung selama tiga hari./.    

Komentar