Pejabat tersebut mengatakan, semua pertemuan akan berlangsung dari 24 hingga 26 Oktober, dan semua pihak "akan membahas berbagai masalah, termasuk peluncuran rudal oleh RDRK pada tahun ini."
Sebelumnya, RDRK telah melakukan delapan peluncuran rudal dalam tiga minggu terakhir bersama dengan ratusan peluru sertikel ke daerah-daerah perairan sebelah timur dan barat Semenanjung Korea. Peluncuran tersebut bertepatan dengan latihan bersama antara AS, Republik Korea, dan Jepang, di mana AS mengirimkan kapal induk bertenaga nuklir USS Ronald Reagan.