(VOVworld) – Ketika memperingatkan bahwa perundingan-perundingan tentang perubahan iklim sedang berlangsung secara lambat, pada Senin (29 Juni), Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Ban Ki-moon mengimbau kepada Pemerintah dari semua negara supaya mendorong cepat proses ini guna bisa menuju ke penandatanganan satu permufakatan iklim global pada akhir tahun ini.

Ketika berbicara di depan Konferensi Tingkat Tinggi PBB tentang Perubahan Iklim, Sekjen Ban Ki-moon menegaskan bahwa bantuan keuangan untuk membantu semua negara sedang berkembang untuk mengurangi volume emisi gas rumah kaca, beradaptasi dengan perubahan iklim merupakan masalah utama dalam perundingan-perundingan sekarang. Hal itu akan merupakan faktor yang menentukan suksesnya Konferensi tentang Iklim PBB di Perancis pada Desember mendatang. Dia mendesak kepada semua negara sedang berkembang supaya menjaga secara mantap komitmen memobilisasi 100 miliar dolar Amerika Serikat per tahun sampai tahun 2020 guna membantu semua negara sedang berkembang menghadapi perubahan iklim.

Bersamaan itu, Sekjen Ban Ki-moon mengimbau kepada semua negara supaya mengajukan rencana tingkat nasional tentang pengurangan volume gas limbah beracun secepat mungkin. Beliau menekankan bahwa semua negara harus menetapkan targetnya untuk turut membatasi tarap kenaikan suhu tidak melampaui 2°C sejak tahun 2020 terbanding dengan periode pra-industri./.