ekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Getteres (Foto :VNA) |
Dalam pesan sehubungan dengan Hari Internasional Etnis Setempat Dunia, Sekjen PBB menekankan bahwa warga setempat “punya konektivitas spiritul yang mendalam dengan tanah dan sumber daya alamnya. Akan tetapi, banyak orang terpaksa melakukan imigrasi karena situasi perubahan iklim, kekerasan dan bentrokan, dipaksa meninggalkan kampung halamannya.” Sekjen PBB berseru kepada negara-negara anggota supaya pada akhir tahun ini mengesahkan Perjanjian Global tentang Migrasi Aman, Tertib dan Seimbang dengan tujuan membela hak dari kelompok migran yang sangat rentan.
Tema Hari Internasional Etnis Setempat Dunia tahun 2018 yalah arus migran setempat, dengan menganalisis secara mendalam sebab-musabab dari arus migran, dari situ menggelarkan langkah yang positif untuk membantu memulihkan jati diri bangsa dan memacu orang setempat untuk membela secara baik hak sah mereka.