(VOVworld) – Panama akan memperkuat perundingan dengan Organisasi Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD) tentang berbagai informasi pajak setelah kebocoran “Dokumen Panama”. Ketika berbicara di depan kalangan pers, Wakil Presiden merangkap Menteri Luar Negeri Panama, Isabel De Saint Mali menyatakan bahwa pemerintahnya akan membentuk mekanisme dialog tingkat teknis dengan OECD tentang pertukaran informasi.
Panama berkomitmen memperkuat dialog dengan OECD
(Foto : baomoi.com)
OECD sedang memelopori menuduh Panama tidak bertindak secara tidak lengkap untuk melaksanakan standard tentang transparans dan berbagi informasi, bersamaan itu membandingkan Panama sebagai “Surga tempat menghindari pajak terakhir”. Fihak Panama telah memprotes pernyataan tersebut.Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, website “The Guardian”, Kamis malam (7/4) menyatakan bahwa Perdana Menteri Inggris, David Cameron mengakui mendapat keuntungan dari satu dana investasi yang dibentuk ayahnya di Panama. Akan tetapi dia menegaskan tidak tahu apakah jumlah uang sebesar 30.000 Pound Inggris yang diwarisi dari ayahnya datang dari “Surga pajak” tersebut atau tidak.