MN Vietnam membahas UU tentang Cadangan Negara

Chia sẻ
(VOVworld) – Empat masalah besar dalam rancangan Undang-Undang (UU) tentang Cadangan Negara ialah target Cadangan negara, keseluruhan cadangan negara, daftar barang cadangan negara dan anggaran keuangan negara untuk cadangan negara telah dibahas para anggota Majelis Nasional
(VOVworld) – Empat masalah besar dalam rancangan Undang-Undang (UU) tentang Cadangan Negara ialah target Cadangan negara, keseluruhan cadangan negara, daftar barang cadangan negara dan anggaran keuangan negara untuk cadangan negara telah dibahas para anggota Majelis Nasional (MN) Vietnam pada Rabu sore (24 Oktober). UU tersebut akan disampaikan kepada MN untuk diesahkan dalam persidangan MN ini.

Menurut para anggota MN, untuk menjamin secara tepat hakekat candangan negara, harus menyesuaikan target cadangan negara menurut arah hanya mempertahankan target memenuhi tuntutan mendadak dan mendesak dalam mencegah dan menanggulangi dan mengatasi akibat bencana alam, kebakaran, wabah penyakit, mengabdi pertahanan, keamanan dan melaksanakan semua tugas mendadak dan mendesak dari negara. Di samping itu, hanya memilih jenis-jenis barang strategis dan barang kebutuhan yang perlu untuk kepentingan pertahanan, keamanan dan situasi mendesak seperti bencana alam, wabah penyakit, dan kebakaran ke dalam daftar barang cadangan negara. Pengeluaran anggaran keuangan Negara untuk cadangan negara dilakukan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang tentang Anggaran Keuangan Negara dan dialokasikan dalam rencana anggaran keuangan negara saban tahun.

Tentang jumlah cadangan negara, Nguyen Van Tuyet, anggota MN Vietnam provinsi Ba Ria – Vung Tau mengatakan: “Saya setuju dengan Komite Tetap MN yang telah menerima masukan yang diajukan anggota MN yaitu menghapuskan ketentuan cadangan negara naik saban tahun. Menurut rancangan UU baru, ketentuannya ialah total cadangan negara terjamin untuk melaksanakan target cadangan negara dan pemerintah akan mengajukannya kepada MN untuk memutuskan alokasi anggaran keuangan bagi cadangan negara saban tahun. Menurut saya, ketentuan ini masuk akal dan terjamin sifat kelayakannya”.

Sebelumnya, situasi pelaksanaan rencana pengkembangan sosial-ekonomi tahun 2012, rencana pengkembangan sosial-ekonomi tahun 2013 merupakan dua isi pokok yang dibahas oleh para anggota Majelis Nasional di grup pada Rabu pagi, (24 Oktober).

MN Vietnam membahas UU tentang Cadangan Negara  - ảnh 1
Persidangan ke-4 Majelis Nasional Vietnam angkatan ke-13
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)

Secara keseluruhan meskipun yang menjumpai banyak kesulitan dan tantangan, tetapi, pekerjaan memimpin pelaksanaan tugas pengkembangan sosial-ekonomi tahun 2012 telah merapati target dan tugas yang diajukan dalam semua Resolusi Partai Komunis dan Majelis Nasional, mencapai dan melampaui 10 target diantara 15 target yang ada. Untuk melaksanakan secara baik tugas pengembangan sosial-ekonomi tahun 2013, Vu Viet Ngoan, anggota Majelis Nasional Vietnam provinsi Khanh Hoa mengajukan pendapat: “Selain sembilan solusi yang diajukan oleh Pemerintah dan delapan solusi yang diajukan oleh Komite Ekonomi Negara, saya juga mengusulkan supaya harus memperkuat stimulasi. Kalau kita tidak melakukan stimulasi, maka barang yang menyisa di gudang tidak bisa dipasarkan. Saya usul supaya  mengedarkan obligasi proyek, untuk beberapa proyek yang praksis dan penting. Yang kedua ialah harus gigih dan giat lebih lanjut lagi dalam melaksanakan restrukturisasi perbankan yang seiring dengan memecahkan utang buruk. Bersamaan itu ialah restrukturisasi badan usaha milik negara yang harus diletakkan dalam keseluruhan yang lebih besar lagi”.

Para anggota Majelis Nasional juga berbahas tentang situasi pelaksanaan rancangan anggaran keuangan negara tahun 2102, rancangan anggaran keuangan negara tahun 2013 dan metode pengalokasian anggaran keuangan pusat tahun 2013. Diprakirakan bahwa pendapatan anggaran keuangan sepanjang tahun 2012 mencapai rencananya, berhasil menjamin semua tugas pengeluaran dan defisit pengeluaran anggaran keuangan negara berada dalam taraf 4,8%, mencapai target yang diajukan oleh Majelis Nasional./.

Komentar