Menlu Rusia, Sergei Lavrov (Foto: VNA)

Menurut kepala instansi diplomatik Rusia, hubungan antara negara ini dan Uni Eropa akan kembali normal, dimanifestasikan melalui penghormatan dan peninjauan kepentingan satu sama lain.

Tentang hubungan antara Rusia dan NATO, Menlu Sergei Lavrov mengatakan bahwa hubungan ini tetap berada di tahap “krisis yang berkepanjangan”. Menurut dia, NATO menjadi tidak bersedia untuk upaya-upaya bersama membentuk keamanan yang adil dan tidak bisa terpisahkan dalam struktur Eropa - Samudra Atlantik, tetapi dialog Rusia-NATO bisa kembali ke proses konstruktif. Menurut dia, untuk melakukan hal itu, para mitra NATO perlu melaksanakan komitmen-komitmennya dalam tidak memperkuat keamanan, melainkan menghilangkan kewibawaan negara lain. Pada pihaknya, Rusia selalu bersedia melakukan kerjasama untuk menghadapi krisis internasional, penyelundupan narkoba, kriminalitas siber dan ancaman-ancaman yang lain dalam era modern ini.