(VOVworld) – “Meningkatkan daya saing ekspor ke pasar negara-negara ASEAN” merupakan isi lokakarya yang diadakan pada Rabu pagi (2/11), di kota Hanoi, guna membantu badan usaha Vietnam mengupdate informasi tentang pengembangan perdagangan dengan negara-negara ASEAN. Ketika berbicara di depan lokakarya ini, Ta Hoang Linh, Wakil Kepala Direktorat Promosi Dagang, Kementerian Industri dan Perdagangan Vietnam menekankan: Pada tahun 2015, Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC) dibentuk setelah 10 tahun persiapan dengan jumlah penduduk sebanyak 600 juta jiwa dari 10 negara ASEAN dan GDP per tahun sebesar kira-kira 2 triliun dolar AS. Komunitas ini akan menciptakan satu kawasan ekonomi yang punya daya saing tinggi, berintegrasi sepenuhnya pada perekonomian global. Khususnya, AEC berfokus pada target mempersempit kesenjangan dalam perkembangan antar-negara ASEAN yang juga menjadi perhatian Vietnam.


Pada lokakarya tersebut, para peserta telah menyepakati bahwa untuk meningkatkan daya saing, memanfaatkan kesempatan ekspor ke pasar ASEAN, badan-badan usaha Vietnam harus memperbarui teknologi, meningkatkan kualitas produk dan prosentase kandungan lokal. Seiring dengan itu, badan usaha perlu berfokus membina brand yang berdasarkan pada kualitas dan nilai tambah. Bersamaan itu, berfokus membangun kanal distribusi di pasar ekspor dan memperkuat penelitian pasar-promosi dagang untuk memanfaatkan secara tuntas pasar-pasar potensial di kawasan ASEAN.