Kota Ho Chi Minh menerapkan jarak sosial di seluruh kota mulai 9 Juli pukul 0:00. Setiap jalan dan persimpangan jalan tampak sepi, namun tidak kurang truk-truk pengangkut beras dan bahan makanan lalu-lalang, dan juga ada banyak relawan dan dermawan yang mengenakan alat pelindung, memakai sarung tangan ke setiap gang, ke setiap sudut jalan untuk memberikan makanan dan sayuran.

Stan barang 0 VND untuk membantu orang yang menghadapi kesulitan. Foto: baotintuc.vn

Kalimat "Tidak ada yang dilupakan", "Tidak ada yang tertinggal" atau "Tidak ada yang kelaparan selama hari-hari pandemi" bukan hanya slogan, tetapi juga diterapkan oleh setiap warga kota. Dang Khanh Duy, Direktur Perusahaan Tan Nhien yang bergerak dalam bidang pengolahan makanan mengungkapkan:

Perusahaan kami sendiri juga menghadapi banyak kesulitan, tetapi perusahaan tetap mendirikan stan 0 VND di depan kantor perusahaan untuk warga yang menghadapi kesulitan agar mereka bisa menerima bahan-bahan yang diperlukan. Kami juga mengunjungi dan memberikan hadiah kepada para prajurit yang ikut melawan pandemi dan keluarga-keluarga yang mengalami kesulitan lainnya.