Presiden Gambia, Adama Barrow (kanan) dan Dubes Pham Quoc Tru (Foto: VNA)

Pada pertemuan tersebut, Dubes Pham Quoc Tru menegaskan bahwa Viet Nam selalu menghargai dan ingin memperkuat hubungan persahabatan tradisional dan kerjasama di banyak segi dengan Gambia, khususnya di bidang-bidang unggulan yang dimiliki dua negara seperti pertanian, ekonomi, kelautan, pariwisata dan perdagangan. Dia juga memberitahukan akan berusaha sekuat tenaga untuk turut memperkuat hubungan persahabatan dan kerjasama pada waktu mendatang.

Pada pihaknya, Presiden Adama Barrow menilai tinggi prestasi perkembangan sosial-ekonomi Viet Nam, ingin memperkuat kerjasama dengan Viet Nam di bidang-bidang seperti perdagangan, investasi, pertanian, kesehatan, pendidikan dan sebagainya. Dia menekankan bahwa Gambia ingin belajar pengalaman Viet Nam serta menginginkan agar banyak investor dan badan usaha Viet Nam melakukan bisnis di Gambia.

Presiden Adama Barrow menganggap bahwa Gambia dan Viet Nam perlu cepat merundingkan dan menandatangani perjanjian-perjanjian yang perlu untuk menciptakan kerangka hukum yang kondusif guna mengembangkan lebih lanjut lagi hubungan dan kerjasama antara dua negara, di samping itu memperkuat kerjasama dan saling mendukung di forum-forum internasional. Dia menegaskan bahwa Gambia sepenuhnya mendukung Viet Nam mencalonkan diri sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa masa bakti 2020-2021.