Masalah Brexit: Parlemen Inggris merebut hak intervensi pada semua usulan menunda Brexit

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Dua lembaga Parlemen Inggris, pada Senin (8 April), telah mengesahkan satu udang-undang untuk menghindari satu skenario Brexit tanpa permufakatan, menurut itu membolehkan para ligislator berhak meninjau, bahkan mengubah usulan Perdana Menteri (PM) Theresa May kepada  Uni Eropa tentang  penundaan saat  keluarnya Inggris dari Uni Eropa.
Masalah Brexit:  Parlemen Inggris  merebut hak  intervensi pada semua usulan menunda Brexit - ảnh 1Panorama sidang  Majelis Rendah Inggris di Ibukota London pada 27/3/2019. (Foto: Xinhua/Kantor Berita Viet Nam) 

Para legislator ingin menambahkan lagi jaminan-jaminan hukum untuk menentang skenario Brexit tanpa permufakatan yang mungkin terjadi pada tanggal 12 April ini, oleh karena itu telah menyusun satu undang-undang  untuk memaksa para menteri harus mengadakan konsultasi kepada Parlemen sebelum PM Theresa May datang ke Brussels. Legislator Yvette Cooper, seorang di antara orang-orang yang bertanggung jawab menyusun rancangan undang-undangtersebut memberithaukan:  Dua lembaga Parlemen telah menegaskan  keras  pandangan-nya bahwa  (skenario) tanpa permufakatan akan merusak secara serius  lapangan kerja, produksi dan keamanan nasional.

Menurut rencana, PM Theresa May akan tiba di Paris, Ibukota Perancis dan Berlin, Ibukota Jerman pada Selasa (9 April) untuk meyakinkan tentang usulan “memperpanjang”  batas waktu keluarnya Inggeris dari Uni Eropa sampai tanggal 30 Juni mendatang, sebelum resmi berbahas dengan para pemimpin Uni Eropa di satu konferensi tingkat tinggi istimewa pada  Rabu (10 April).

Komentar