 Panorama konferensi tersebut (Foto: VGP) |
Pada acara pembukaan konferensi ini, PM menekankan bahwa dengan semangat “kian sulit, kiat rumit, kian sensitif, maka kian bersatu, kian demokratis, saling mendengarkan pendapat untuk mengatasi kesulitan dan tantangan”. Ia ingin terus mendengarkan usulan-usulan komunitas badan usaha, mencari solusi untuk mendorong produksi dan bisnis, membantu badan usaha, secara bertahap memulihkan produksi, bisnis, mengembangkan sosial-ekonomi”.
Pada konferensi ini, wakil badan-badan usaha, asosiasi badan usaha menyambut baik haluan mengubah target “tanpa Covid” menjadi “beradaptasi secara aman, fleksibel, mengendalikan wabah Covid-19 secara efektif”, bersamaan itu menunjukkan tekad bersama dengan Pemerintah dan rakyat seluruh negeri memenangkan wabah, memulihkan dan mendorong produksi, bisnis, mengembangkan sosial-ekonomi. Para peserta juga mengeluarkan banyak rekomendasi dan usulan untuk menjamin target pencegahan dan penanggulangan wabah sekaligus cepat membuka kembali aktivitas ekonomi.
Pada kesimpulan konferensi tersebut, PM Pham Minh Chinh meminta semua daerah, kementerian, dan instansi agar dengan giat membangun skenario “beradaptasi secara aman, fleksibel, mengendalikan wabah Covid-19 secara efektif” dengan sumbangan pendapat badan usaha. Khususnya fokus mereformasi administrasi, menentang gangguan terhadap badan usaha, menerima usulan badan-badan usaha untuk terus menanganinya sesuai wewenang dengan pandangan “mengharmoniskan kepentingan, berbagi risiko”. Bersamaan itu, PM mengimbau sinergi, persatuan, keberbagian antara badan usaha, Negara, dan rakyat untuk bersama-sama mengatasi kesulitan.