Komunitas orang Vietnam di Angola dan Siprus mengadakan rapat umum untuk memprotes Tiongkok

Chia sẻ
(VOVworld) – Komunitas orang Vietnam di Angola juga mengimbau kepada rakyat Tiongkok supaya bersama dengan rakyat Vietnam melakukan langkah-langkah mencegah tindakan-tindakan tersebut

(VOVworld) – Asosiasi Orang Vietnam di Angola, pada Minggu (18 Mei), mengadakan rapat umum di Luanda untuk memprotes Tiongkok yang menempatkan anjungan pengeboran minyak Haiyang 981 secara tidak sah di zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen Vietnam, serta mengumpulkan derma untuk memberikan bingkisan kepada para polisi laut Vietnam. Dalam rapat umum ini, Pham Van Duc, Penjabat Ketua Asosiasi Orang Vietnam di Angola menunjukkan: Komunitas Orang Vietnam di Angola memprotes dan meminta kepada pihak Tiongkok supaya menarik pulang anjungan pengeboran minyak Haiyang 981 beserta semua kapal pengawalnya, tidak membiarkan terjadinya lagi tindakan-tindakan serupa di Zona Ekonomi Eksklusif dan landas kontinen Vietnam pada masa depan.

Komunitas orang Vietnam di Angola dan Siprus mengadakan rapat umum untuk memprotes Tiongkok - ảnh 1
Anjungan pengeboran minyak Haiyang 981
(Foto: vietnamplus.vn)

Komunitas orang Vietnam di Angola juga meminta kepada pihak Tiongkok supaya menaati secara serius hukum internasional, khususnya Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut-tahun 1982 dan Deklarasi tentang perilaku dari semua pihak yang bersangkutan di Laut Timur (DOC). Komunitas orang Vietnam di Angola juga mengimbau kepada rakyat Tiongkok pada umumnya dan komunitas orang Tionghoa di Angola dan di negara-negara Afrika pada khususnya supaya bersama dengan rakyat Vietnam melakukan langkah-langkah mencegah tindakan-tindakan Tiongkok yang bisa berpengaruh negatif dan merugikan hubungan persahabatan yang lama antara rakyat dua negeri Vietnam – Tiongkok.

Pada hari yang sama, Komunitas Orang Vietnam yang sedang tinggal dan bekerja di Republik Siprus telah turun ke jalan-jalan untuk melakukan pawai memprotes Tiongkok. Pawai ini telah melewati satu gugus jalan yang panjang di pusat ibukota Nicosia, setelah itu berkumpul di depan Kedutaan Besar Tiongkok, memekikkan slogan, membacakan surat isinya memprotes tindakan sepihak yaitu penempatan anjungan pengeboran minyak secara tidak sah dari Pemerintah Beijing, merugikan perdamaian, keamanan dan kestabilan di kawasan. Selain itu, para demonstran juga menyebarkan selebaran yang menyosialisasikan kedaulatan Vietnam, menyebarkan surat permintaan yang mengimbau kepada pemerintahan setempat supaya memprotes Tiongkok, membela keadilan dan kebenaran./.

Komentar