Presiden Komisi Eropa, Ursulan con der Leyen (Foto: dpa)

Ketika menjawab interviu koran “Mirror” dari Jerman,  Presiden Ursulan von der Leyen mengakui Komisi Eropa perlu membela kepentingan negara-negara Eropa Timur yang dipengaruhi oleh proyek ini, tapi dia juga mmeprotes keras sanksi-sanksi AS terhadap perusahaan-perusahaan Eropa yang berpartisipasi pada proyek tersebut sesuai dengan ketentuan-ketentuan hukum.

Pertanyaan-pertanyaan ini dikeluarkan Kepala Komisi Eropa pada akhir pekan lalu ketika Presiden AS, Donald Trump menandatangani dan mengesahkan rancangan undang-undang anggara belanja pertahanan, di antaranya ada sanksi terhadap semua kapal yang ikut mẻakit pipa penyalur untuk proyek “Aliran Utara 2” serta para perseorangan asing yang memberikan bantuan kepada kapal itu.