(VOVworld) – Kantor berita pusar Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea (KNCA) pada Jumat (21 Agustus) memberitakan bahwa pemimpin RDR Korea, Kim Jong Un memperintahkan pasukan gabungan di garis depan supaya memulai perang dingin. Perintah tersebut daiajukan dalam sidang darurat tingkat diperluas dari Komite Tentara Pusat Partai Tenaga Kerja untuk berbahas tentang langkah politik dan militer yang membalas tindakan provokatif dari fihak oposisi. Menurut KCNA para komandan yang membimbing operasi militer di kawasan perbatasan telah dikirim ke garis depan untuk menghadapi lawan pada situasi semua aktivitas sosialisasi menentang bagian Utara melalui radio tidak berhenti dalam waktu 48 jam lagi.