Kesepakatan Hijau Eropa: Pengalaman bagi Vietnam dalam Proses Transisi Ekologis Perekonomian

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Pada 20 April malam, Badan Pengembangan Prancis untuk Vietnam berkoordinasi dengan Pusat Kehidupan dan Studi Lingkungan dan Masyarakat (Live & Learn) telah menyelenggarakan Lokakarya dengan tema: “Proses Transisi Ekologis Perekonomian Eropa melalui Kesepakatan Hijau Eropa: Bagaimana dampaknya terhadap Vietnam dan ASEAN, pengalaman, dan ide?”. Lokakarya tersebut terselenggara atas dukungan Delegasi Uni Eropa untuk Vietnam dan berlangsung secara online di tiga situs di Hanoi, Da Nang, dan Thua Thien-Hue.
Kesepakatan Hijau Eropa: Pengalaman bagi Vietnam dalam Proses Transisi Ekologis Perekonomian - ảnh 1ILustrasi. Foto: VNA

Menurut Giorgio Aliberti, Duta Besar Uni Eropa untuk Vietnam, Vietnam telah membuat komitmen kuat dan bertekad dalam menanggapi perubahan iklim, mengubah ke ekonomi hijau dan sirkular. Oleh karena itu, Vietnam akan mengembangkan dan melakukan langkah-langkah dengan sumber daya sendiri dengan kerja sama dan dukungan komunitas internasional, terutama negara-negara maju, baik dalam keuangan maupun alih teknologi, di antaranya dengan melaksanakan mekanisme sesuai dengan Perjanjian Paris, untuk mencapai keseimbangan (emisi bersih zero) pada 2050.

Giorgio Aliberti menegaskan bahwa Uni Eropa akan terus menyertai Vietnam untuk  bersama-sama melaksanakan komitmennya mengurangi emisi bersih zero pada 2050, melakukan tindakan yang tepat dalam menanggulangi perubahan iklim; bersama Vietnam mempelajari dan melaksanakan strategi jangka pendek dan jangka panjang untuk menyusun rencana konkret sesuai dengan peta jalan.

Pada lokakarya tersebut, para ahli dari negara-negara Eropa berbagi pengalaman tentang masalah pelatihan sumber daya manusia yang baru untuk memenuhi tujuan Vietnam dalam mencegah peningkatan jumlah total emisi gas rumah kaca ke atmosfer (Net Zero) pada 2050.

 

 

Komentar