Badan fungsional sedang berencana mengentas pesawat terbang yang mengalami kecelakaan tersebut (Foto: ABC10) |
Kepala Basarnas Indonesia, Marshal Syaugi, memberitahukan bahwa pada posisi ditemukannya kotak hitam, tim SAR juga menemukan pecahan-pecahan besar yang dianggap dari badan pesawat terbang tersebut dan dua buah ban pesawat. Akan teapi, pecahan-pecahan ini belum dientas karena agak besar, perlu ada alat-alat khusus.
Marshal Syaugi menambahkan bahwa pada Kamis malam (1/11), ada 65 bagian tubuh korban yang telah diserahkan kepada Rumah Sakit Polri. Sekarang, Tim Identifikasi Korban Bencana (DIV) sedang melakukan upaya maksimal, akan tetapi pekerjaan menghadapi banyak kesulitan karena kekurangan data dan jenazah para korban sudah tidak utuh lagi.