Sebelumnya, Pemerintah Kota Magdeburg juga telah mengumumkan pemasangan bendera setengah tiang di kantor-kantor kota ini. Pasar Natal, yang menurut rencana awal akan dibuka hingga 29 Desember, juga ditutup lebih awal setelah serangan tersebut.

Pasar Natal Magdeburg, tempat terjadinya serangan mobil. (Foto: BMFTV)

Juga pada Sabtu (21 Desember), Kanselir Jerman, Olaf Scholz dan para politisi datang memeriksa lokasi serangan dan menghadiri upacara mengenangkan para korban di Katedral Magdeburg. Berbicara di Magdeburg, Kanselir Olaf Scholz berkomitmen bahwa Jerman akan menanggapinya “dengan kekuatan hukum penuh”. Dia juga menyerukan persatuan dalam konteks negaranya diguncang oleh perdebatan sengit mengenai masalah imigrasi dan keamanan menjelang pemilu pada Februari 2025.

Pada malam hari tanggal 20 Desember, sebuah mobil menabraki kerumunan dengan kecepatan tinggi di pasar Natal Magdeburg. Tersangka, seorang dokter Arab Saudi berusia 50 tahun yang tinggal dan bekerja di Jerman, langsung dikendalikan oleh polisi dan tidak ada tanda-tanda kaki tangannya.