(VOVworld) – Pada Minggu pagi (21 Juli), para pemilih Jepang mulai datang ke 48.000 tempat pemilu untuk memberikan suara-suara pertama guna memilih 121 kursi di Majelis Tinggi Jepang di antara jumlah 433 calon resmi yang mengajukan surat untuk mencalonkan diri pada pemilu kali ini.


Menurut rutin biasa, separo di antara jumlah 242 kursi di badan legislasi negara ini dipilih 3 tahun sekali. Di antara jumlah 121 kursi dipilih kali ini, 73 kursi akan dimiliki para calon dari tempat-tempat pemilu di 47 provinsi, sementara itu, 48 kursi lain dipilih dari sistim pemilu menurut prosentase pendukung partai politik di seluruh negeri. Dengan demikian, para pemilih secara serempak akan memberikan suara untuk dua sistim pemilu.

Pemilu Majelis Tinggi pada Minggu (21 Juli) merupakan pemilu nasional pertama sejak Perdana Menteri Shinzo Abe menerima jabatan pada Desember 2012./.