Islandia menarik surat permohonan untuk masuk Uni Eropa

Chia sẻ
(VOVworld) – Dua tahun setelah Pemerintah tengah-kanan memegang kekuasaan dengan komitmen menggelarkan proses masuk Uni Eropa, Islandia pada Kamis (12 Maret) telah mengirim pemberitahuan tentang keputusan menarik surat permohonan untuk masuk Uni Eropa kepada Latvia, negara yang sedang memegang Ketua bergilir Uni Eropa dan Komisi Eropa.
(VOVworld) – Dua tahun setelah Pemerintah tengah-kanan memegang kekuasaan dengan komitmen menggelarkan proses masuk Uni Eropa, Islandia pada Kamis (12 Maret) telah mengirim pemberitahuan tentang keputusan menarik surat permohonan untuk masuk Uni Eropa kepada Latvia, negara yang sedang memegang Ketua bergilir Uni Eropa dan Komisi Eropa. Dalam komunike ini, Menteri Luar Negeri Islandia, Gunnar Bragi Svensson menekankan bahwa Islandia mendapatkan kepentingan terbaik ketika berada di luar Uni Eropa.

Islandia menarik surat permohonan untuk masuk Uni Eropa - ảnh 1
Menteri Luar Negeri Islandia, Gunnar Bragi Svensson 
(Foto: vietnamplus.vn)


Pada tahun 2009, Pemerintah Islandia telah menyampaikan surat permohonan untuk masuk Uni Eropa pada latar belakang negara ini mengalami krisis ekonomi, nilai mata uang domestik  Krona turun secara serius, sehingga warga negara ini kehilangan kepercayaan pada Pemerintah. Akan tetapi, perundingan-perundingan dengan Uni Eropa masih “berjalan di tempat” karena Brussel dan Reykjavik  tidak bisa mencapai kesepakatan tentang masalah kuota penangkapan ikan. Beberapa jajak pendapat baru-baru ini juga menunjukkan bahwa jumlah warga negara ini yang menentang masuk Uni Eropa sedang meningkat./.

Komentar