PM Irlandia, Leo Varadkar (Foto: Xinhua/VNA) |
Ketika berbicara di depan kalangan pers, pada Jumat (04 Januari) di Jerman, Perdana Menteri (PM) Irlandia, Leo Varadkar menyatakan bahwa permufakatan Brexit yang telah dicapai oleh Pemerintah 28 negara Uni Eropa, di antaranya ada Inggris, meskipun tidak sempurna tapi bermanfaat bagi semua fihak.
Menurut rencana, pada akhir bulan ini, para legislator Inggris akan memberikan suara untuk memutuskan apakah menerima rencana PM Theresa May tentang perihal Inggris meninggalkan Uni Eropa secara tertib yang punya hubungan ekonomi yang sangat relatif atau menolak permufakatan ini dan menciptakan satu masa depan yang tidak stabil tentang arah lanjutan dari negara pulau ini.